Upload Website ke Microsoft Azure Web App dengan FTP

Setelah sebelumnya saya sudah membahas cara mendapatkan hosting (web app) gratis dari Microsoft Azure, maka kali ini saya akan berbagi bagaimana cara meng-upload website yang telah kalian buat ke web app yang sudah kalian buat sebelumnya. Metode untuk meng upload-web ke web app sebenarnya juga lumayan lengkap, kalian dapat menggunakan beberapa cara, antara lain menggunakan:
  1. FTP
  2. Visual Studio
  3. Github
  4. Bitbucket
  5. Dropbox
  6. One Drive
  7. Local GIT
Namun yang akan saya ulas kali ini adalah metode upload menggunakan FTP.
Sebelum memulai kalian memerlukan software FTP Client, yaitu software yang digunakan untuk me-manage file pada FTP Server. Software yang akan saya gunakan adalah FileZilla, karena ia bersifat open source dan juga gratis. Selain FileZilla kalian juga dapat menggunakan WinSCP atau yang lainnya. Untuk mendownload FileZilla kalian dapat mengunjungi link berikut ini : https://filezilla-project.org/download.php

Jika sudah terdownload, silakan install. Kurang lebih begini cara untuk meng-upload web ke azure web app
1. Buka portal azure untuk mendapatkan detail koneksi FTP, format detail akan seperti gambar di bawah ini.
Jika pada FTP/Deployment username masih kosong, maka kita perlu membuat deployment credentials terlebih dahulu
FTP/Deployment username masih belum ada karena kalian belum membuat deployment credentials

2. Untuk membuat deployment credentials, silakan kalian masuk ke bagian Settings kemudian cari kategori "PUBLISHING" kemudian pilih menu "Deployment credentials"
Pilih menu Deployment credentials pada bagian Settings

3. Kemudian isikan FTP username dan password yang kalian inginkan, kemudian pilih "Save"
Isikan username dan password untuk deployment credentials

4. Jika sudah, lihat lagi ke halaman dashboard web app. Maka pada bagian FTP/Deployment username akan terlihat username yang baru saja kalian buat
Detail inilah yang akan digunakan untuk masuk ke FTP web app
Catatan : Untuk masuk ke FTP web app, sebisa mungkin selalu gunakan FTPS (bagian bawah) daripada FTP karena alasan keamanan. Jika kalian masih menggunakan FTP, maka password akan dikirimkan ke server dalam bentuk plain text (text yang tidak dienkripsi) sedangkan FTPS akan mengenkripsi password sebelum dikirim ke server.

5. Kemudian buka Filezilla yang telah kalian install sebelumnya
Pada kolom Host isikan FTPS Hostname dari portal azure (step nomor 4),
kemudian pada kolom username isikan username dari portal azure (step nomor 4).
Pastikan Username cocok dengan yang ada di portal, format username biasanya seperti ini : namaApp\username).

6. Jika kalian mendapatkan pop up seperti gambar di bawah ini berarti FTP Server dan FTP client sedang melakukan pertukaran digital certificate yang akan digunakan untuk enkripsi data (keamanan data). Seperti yang saya utarakan pada poin 4, bahwa FTPS akan mengenkripsi data sebelum dikirim ke server, dan certificate inilah yang digunakan untuk proses enkripsi.
Pilih OK untuk mengizinkan certificate dari server

7. Kemudian status koneksi dapat kalian lihat di bagian yang saya beri kotak merah sebelah kiri atas, jika berhasil login, maka file file yang ada pada FTP server web app akan muncul di bagian yang saya tandai merah (bawah).
Tampilan FileZilla setelah berhasil login

7. Folder root dari web app ini berada pada directory /site/wwwroot, sehingga kalian harus mengupload website kalian di sana agar dapat dibuka melalui alamat web app.
File hostingstart.html di atas adalah file bawaan dari web app azure

8. Untuk mengupload file dari komputer(lokal) ke web app azure, kalian harus mencari file/folder yang akan kalian upload pada kolom sebelah kiri (anak panah), kemudian klik kanan file/folder tersebut kemudian pilih "Upload"
Pilih file yang akan diupload, kemudian klik kanan dan pilih Upload
Jika proses upload telah selesai, maka file yang baru diupload akan muncul di kolom sebelah kanan filezilla

9. Jika kalian ingin menghapus file pada web app, klik kanan file tersebut kemudian pilih delete
Untuk menghapus, klik kanan file tersebut kemudian pilih delete

10. Kemudian buka web yang baru saja kalian upload
Halaman website yang baru saja saya upload

Nah bagaimana? Mudah kan? Tutorial berikutnya adalah cara deploy aplikasi melalui GITHUB.

Post a Comment

Pembaca yang baik selalu meninggalkan "JEJAK" !!!!